TJSL PT INKA Salurkan Bantuan Prasarana untuk 13 Posyandu di Desa Ketapang
Ketapang, Banyuwangi (JMDN) - Komitmen Pemerintah Desa Ketapang dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat terus diperkuat melalui kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah penyaluran bantuan prasarana kepada 13 dari total 23 posyandu di Desa Ketapang, yang disalurkan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Industri Kereta Api (INKA). Penyerahan bantuan ini dipusatkan di Puskesmas Pembantu (Pustu) Ketapang pada Senin, 14 Juli 2025.
Sekretaris Desa Ketapang, Rika, menegaskan pentingnya transparansi dalam penyaluran bantuan. Ia mendorong seluruh posyandu untuk melaporkan dan menyampaikan secara terbuka segala bentuk bantuan yang diterima dari hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes).
“Transparansi sangat penting agar masyarakat mengetahui bahwa usulan yang diajukan benar-benar direalisasikan. Kami juga mendukung penuh semangat kerja para kader posyandu, terutama dengan menjaga insentif dan penyaluran makanan tambahan agar tidak dikurangi,” ujar Rika.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Ketapang, Yayan Hasianto, S.I.P., menyatakan bahwa pemerintah desa terus mendorong penguatan sarana posyandu guna memastikan pelayanan kesehatan di tingkat desa berjalan optimal.
“Pemerintah desa berupaya maksimal agar posyandu tetap aktif dan bisa memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Ini sejalan dengan upaya peningkatan mutu layanan dan infrastruktur desa,” kata Yayan.
Lebih lanjut, Yayan menekankan pentingnya penggunaan Dana Pemberian Makanan Tambahan (PMT) secara tepat sasaran. Ia mengingatkan agar dana tersebut tidak disalahgunakan atau dialihkan untuk keperluan lain di luar peningkatan gizi ibu dan balita.
“Dana PMT harus digunakan sepenuhnya untuk kebutuhan gizi. Perencanaannya harus matang sejak awal dan pengajuannya harus sesuai dengan kebutuhan riil,” tegasnya.
Yayan juga menyampaikan apresiasi kepada manajemen PT INKA atas dukungan yang diberikan kepada 13 kelompok posyandu di Ketapang.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT INKA atas bantuannya. Semoga dalam waktu dekat, 10 kelompok posyandu lainnya yang belum menerima bantuan juga segera mendapatkan dukungan serupa,” pungkasnya.
Dengan sinergi yang terjalin antara pemerintah desa, kader posyandu, dan penyedia layanan kesehatan, diharapkan kualitas pelayanan kesehatan di Desa Ketapang dapat terus meningkat secara merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Khaisar - Jurnalis Desa
